Gorontalo–Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi II Gorontalo mengadakan sosialisasi proyek infrastruktur Sumber Daya Air kepada masyarakat, kelompok tani, dan pemerintah daerah. Kegiatan ini dilakukan untuk memberi pemahaman mengenai manfaat pembangunan irigasi, terutama bagi warga yang akan terdampak langsung.
Sosialisasi pertama berlangsung pada Selasa (22/04/2025) di Kabupaten Pohuwato, untuk Paket Pembangunan Jaringan Irigasi D.I Randangan dan Rehabilitasi Bendungan Randangan. Keesokan harinya, Rabu (23/04/2025), kegiatan serupa digelar di Kabupaten Gorontalo untuk Paket Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I Alopohu. Kedua proyek tersebut merupakan bagian dari program SNVT PJPA BWS Sulawesi II Gorontalo yang mulai berjalan sejak April 2025.
Kepala Bagian Pembangunan Kabupaten Pohuwato, Sadirun, ST., MT., IPM, berharap masyarakat dan pemerintah desa bisa ikut mendukung jalannya proyek. Ia menekankan pentingnya kerja sama antara semua pihak agar proses konstruksi berjalan lancar dan hasilnya bisa segera dinikmati.
Secara teknis, proyek Rehabilitasi Bendungan Randangan akan membangun jaringan irigasi sepanjang 12 kilometer untuk mengairi 2.000 hektare sawah. Sementara itu, proyek di Alopohu mencakup 2,5 kilometer jaringan yang akan mengairi sekitar 430 hektare lahan pertanian.
